
Kegagalan Tangani Banjir, Kim Jong Un Perintahkan Eksekusi Mati 30 Pejabatnya
Jakarta (harianSIB.com)Sejumlah pejabat pemerintah Korea Utara dieksekusi mati atas perintah Kim Jong Un, usai bencana banjir besar yang men
Direktur Eksekutif YKMI, Ahmad Himawan, dalam siaran pers yang diterima harianSIB.com, Senin (2/9/2024), mengungkapkan, kriteria yang diumumkan MUI memberikan landasan yang lebih kuat bagi umat Muslim Indonesia untuk menghindari produk-produk yang berafiliasi dengan Israel.
"YKMI sangat mendukung kriteria produk terafiliasi Israel dari MUI. Sebab, kriteria ini akhirnya memberikan landasan yang lebih kuat agar masyarakat Muslim dan konsumen Muslim menggunakan produk-produk nasional yang bukan produk terafiliasi Israel," ujar Ahmad Himawan.
Kriteria yang disampaikan MUI mencakup aspek kepemilikan saham, sikap politik, serta nilai-nilai yang dianut oleh perusahaan-perusahaan tersebut.
Adapun lima kriteria produk terafiliasi Israel yang diumumkan MUI tersebut adalah: Pertama, saham mayoritas dan pengendali perusahaan dikuasai oleh pihak-pihak yang memiliki afiliasi dengan Israel. Kedua, pemegang saham pengendali perusahaan merupakan entitas asing yang memiliki bisnis aktif di Israel.
Ketiga, sikap politik pengendali perusahaan mendukung politik genosida dan agresi Israel atas Bangsa Palestina. Keempat, nilai-nilai yang dianut produsen bertentangan dengan nilai-nilai luhur agama, Pancasila, dan UUD 1945, seperti LGBT, terorisme, dan ultra-liberalisme.
Dan kelima, sikap dan pernyataan politik dan ekonomi perusahaan, termasuk perusahaan global sebagai induknya, masih mempertahankan investasi di Israel.
Hal ini menguatkan panduan YKMI sebelumnya yang mencantumkan 10 produk prioritas yang harus dihindari, seperti Starbucks, Danone, Nestle, Zara, Kraft Heinz, Unilever, Coca Cola Group, McDonald's, Burger King dan Mondelez.
Menurut survei ini, bagi mereka yang melakukan boikot, motif solidaritas terhadap Palestina (68,1%) dan ingin menekan Israel (55,3%) jadi alasan utama.
Di samping itu, sebanyak 30% responden jua menjadikan agama/keyakinan sebagai alasan untuk ikut dalam gerakan boikot.
Managing Editor GoodStats, Iip M. Aditiya, menjelaskan, motif solidaritas terhadap Palestina dan keinginan untuk menekan Israel menjadi alasan utama masyarakat dalam mendukung dan melaksanakan boikot ini.
"Hasil survei ini secara umum cukup menegaskan masyarakat merasa punya peran krusial dalam upaya kolektif untuk mempromosikan perdamaian, salah satunya melalui aksi boikot," kata Iip.
Tidak hanya dari survei, dukungan terhadap aksi boikot ini juga terlihat dari berbagai pernyataan masyarakat di media sosial. Banyak pengguna media sosial yang secara terang-terangan mengkritik taktik perusahaan terafiliasi Israel dalam beriklan di Indonesia. Salah satu pengguna, @thejonosman, menulis di platform Threads, "Pada ngeh ga? Brand-brand terafiliasi Israel saat ini tidak pernah mencantumkan perusahaan induk di iklannya, macam unilev*, Nese, dan*n, dan lain sebagainya. Selain itu model iklannya, baik utama maupun figur, menggunakan tokoh berhijab."
Pernyataan tersebut didukung oleh banyak pengguna lain. Akun @artieaprillia menambahkan, "Ngeh banget… tiba-tiba modelnya berhijab semua, terus selalu ada tulisan label halal MUI-nya, iklan di TV gencar di jam 18.00 menuju malam... biaya pasang iklan paling mahal."
Sementara itu, akun @maryelshiro juga menyoroti pentingnya kewaspadaan dalam memilih produk. "Iya, makanya aku wanti-wanti ke anakku untuk ga ikutan patungan genosida, jadi sering aku ingetin kalau mau jajan atau beli produk di minimarket baca label produk yang teliti jangan ada tulisan Nes*e, U***r, Li*n, dan sebagainya."
Dukungan masyarakat yang masif di media sosial ini menunjukkan bahwa gerakan boikot terhadap produk-produk terafiliasi Israel semakin kuat dan meluas.
Diketahui, di Indonesia, PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) menaungi berbagai merek consumer goods rumah tangga yang sudah dikenal luas, seperti Sunlight, Vaseline, Lifebuoy, Sunsilk, Lux, Pepsodent, Dove, Clear, Rexona, Sariwangi, Molto, Rinso, Bango, Wall's, Royco, dan lainnya.
Saat ini, ketiga perusahaan multinasional tersebut termasuk dalam daftar panduan produk yang diterbitkan oleh Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI). Panduan ini sejalan dengan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 83 Tahun 2023 tentang Dukungan Terhadap Perjuangan Palestina dan Fatwa MUI Nomor 14/Ijtima' Ulama/VIII/2024, yang mendorong penggunaan produk dalam negeri.
YKMI dan GoodStats berharap bahwa gerakan ini akan terus berkembang dan menginspirasi masyarakat Indonesia untuk lebih selektif dalam memilih produk yang sesuai dengan nilai-nilai mereka.
YKMI juga mengapresiasi langkah MUI yang telah memberikan panduan jelas terkait produk-produk yang berafiliasi dengan Israel, sehingga umat Muslim Indonesia dapat membuat keputusan yang lebih tepat dalam berbelanja. (*)
Jakarta (harianSIB.com)Sejumlah pejabat pemerintah Korea Utara dieksekusi mati atas perintah Kim Jong Un, usai bencana banjir besar yang men
Jakarta (harianSIB.com)Kewaspadaan terhadap penyakit cacar monyet atau Mpox, harus terus ditingkatkan, termasuk memahami cara penularannya.
Jakarta (harianSIB.com)Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan 104 km jal
Jakarta (harianSIB.com)Paus Fransiskus mengenakan busana dengan tema Salib Nusantara saat memimpin misa besar di Stadion Utama Gelora Bung
Jakarta (harianSIB.com)Vivo secara resmi meluncurkan ponsel terbaru, Vivo V40, yang dilengkapi dengan sistem fotografi Zeiss serta fitur ket
Nias (harianSIB.com)Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman Perhubungan dan Lingkungan Hidup (PKP2LH) Nias kembali mendata Rumah Tidak Layak Huni
Jakarta (harianSIB.com) Masa pendaftaran seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di portal SSCASN yang sebelumnya berakhir pada tanggal 6
Medan (harianSIB.com)FRL (35), terdakwa kurir narkoba yang terlibat dalam penyelundupan 28 kilogram sabusabu dan 14.431 butir pil ekstasi,
Bandar Seri Begawan (harianSIB.com)Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bertemu dengan Sultan Brunei Darussalam, Hassanal Bolkiah,
Medan (harian SIB.com) Memperingati Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) 2024, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) memperkenalkan k
Tapanuli Utara (harianSIB.com)Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tarutung Kanwil Kemenkumham Sumut, Evan Yudha Putra Sembiring d
Medan (harianSIB.com)Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu berharap agar para peserta Lomba Kreasi Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman